M.FAUZI FARHAN RAWI
15213925
1EA29
Sebagai
seni yang bertulang punggung cerita, mau tidak mau karya sastra ( prosa fiksi )
langsung atau tidak langsung membawakan moral, pesan atau cerita. Dengan kata
lain prosa mempunyai nilai-nilai yang diperoleh pembawa lewat sastra. Adapun
nilai-nilai yang diperoleh pembaca lewat sastra antara lain :
1.
Prosa
memberikan kesenangan
Dalam
nilai ini pembaca mendapatkan pengalaman sebagaimana mengalaminya sendiri
kejadian yang dikisahkan. Pembaca juga dapat mengembangkan imajinasinya untuk
mengenal tempat-tempat atau tokoh yang diceritakan.
2. Prosa memberikan informasi
Dalam nilai ini kita mendapatkan
informasi yang tidak ada di ensiklopedi, kita dapat belajar sesuatu yang lebih dari
sejarah atau laporan jurnalistik tentang kehidupan masa kini, kehidupan masa
lalu, bahkan juga kehidupan yang akan datang atau kehidupan yang asing sama
sekali.
3. Prosa memberikan warisan kultural
Dalam
nilai ini prosa fiksi dapat menstimulasi imajinasi, dan merupakan sarana bagi
pemindahan yang tak henti-hentinya dari warisan budaya bangsa.
4. Posa memberikan keseimbangan wawasan
Dalam
nilai ini lewat prosa fiksi seseorang dapat menilai kehidupan berdasarkan
pengalaman-pengalaman dengan banyak individu. Fiksi juga memungkinkan lebih
banyak kesempatan untuk memilih respon-respon emosional atau rangsangan aksi
yang mungkin sangat berbeda daripada apa yang disajikan dalam kehidupan
sehari-hari.
Berkenaan
dengan moral, karya sastra dapat dibagi menjadi 2 yaitu :
- Karya sastra yang menyuarakan aspirasi
jamannya
Disini
penulis mengajak pembaca untuk mengikuti apa yang dikehendaki jamannya.
2. Karya sastra yang menyuarakan gejolak jamannya
Karya
sastra ini biasanya tidak mengajak pembaca untuk melakukan sesuatu, akan tetapi
untuk merenung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar